Pengertian Akuntansi
Akuntansi merupakan terjemahan dari kata accounting, yang bila kita terjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti menghitung. Akuntansi dalam dunia usaha bisa dikatakan sebagai bahasa bisnis karena hampir seluruh kegiatan bisnis didunia baik perorangan ataupun perusahaaan besar menggunakan akuntansi untuk menghitung serta untuk mengambil keputusan yang berhubungan dengan bisnis yang dijalankan.


Akuntansi adalah suatu proses yang diawali dengan mencatat, mengelompokkan, mengolah serta menyajikan data, mencatat transaksi apapun yang berhubungan dengan keuangan sehingga informasi yang didapat tersebut digunakan oleh orang yang berkompeten dengan informasi tersebut, serta informasi tersebut sebagai bahan pengambilan suatu keputusan.

Dari uraian diatas, pengertian akuntansi adalah suatu kegiatan dalam mengidentfikasikan, menghitung, mengelompokkan dan menilai sebuah kejadian yang berhubungan dengan keuangan atau kegiatan yang dapat menghasilkan data kuantitatif serta data kualitatif terutama yang bersifat keuangan dan digunakan dalam pengambilan keputusan (Amin W. 1997).

Secara umum Akuntansi adalah sistem informasi yang dapat dipertanggungjawabkan untuk memberi laporan yang berhubungan dengan keuangan kepada pihak yang membutuhkan serta memberikan informasi tentang kondisi perusahaaan secara ekonomi.


Fungsi Akuntansi
Fungsi akuntansi yang utama adalah sebagai media informasi khususnya informasi keuangan suatu organisasi atau perusahaan, karena dari informasi tersebut dapat diperoleh suatu laporan ekonomi dimana kita dapat mengetahui kondisi ekonomi suatu oraganisasi ataupun badan usaha, serta mengetahui perubahan yang terjadi dalam organisasi tersebut. Akuntansi dapat memberikan informasi data kuantitatif dengan ukuran uang. Informasi tentang kondisi keuangan organisasi atau perusahaan sangat dibutuhkan oleh pihak pembuat keputusan dalam pengambilan kebijakan ekonomi untuk pihak didalam organisasi ataupun pihak diluar organisasi ataupun badan usaha tersebut.

Akuntansi dapat menjadi alat yang memaparkan tentang apapun kondisi yang terjadi dalam perusahaan khususnya yang berhubungan dengan pihak keuangan perusahaan tersebut. Dapat disimpulkan bahwa ada dua macam informasi yang dapat diberikan terkait proses akuntansi. Yang pertama informasi tentang nilai perusahaan dan yang kedua informasi yang menjelaskan tentang untung rugi perusahaan.


Kedua Informasi Tersebut Berguna untuk


1.      Mengetahui berapa keuntungan atau kerugian perusahaan dalam suatu periode tertentu.
2.      Mengetahui keuntungan bersih perusahaan setelah dikurangi biaya operasional.
3.      Mengetahui besarnya modal perusahaan serta investasi yang dapat dilakukan perusahaan sehubungan dengan laba perusahaan.
4.      Sebagai sarana perusahaan dalam mencari tambahan modal bagi perluasan usaha.
5.      Sebagai media untuk menghitung besarnya pajak yang harus dibayar oleh perusahaan.
6.      Sebagai sarana untuk memberikan informasi kepada investor pasar saham untuk bisa mencatatkan saham perusahaan di pasar saham.
7.      Sebagai sarana bagi perusahaan untuk mengambil keputusan guna kebutuhan perusahaan dimasa selanjutnya.

Didalam proses akuntansi, terdapat banyak aktivitas baik aktivitas yang sangat penting ataupun aktiitas yang dirasa tidak begitu penting tapi pada dasarnya juga penting.

Mari kita pelajari tentang kegiatan atau aktivitas utama dari proses akuntansi itu sendiri

Aktifitas Utama Akuntansi


1.      Aktifitas Identivikasi
Yaitu suatu kegiatan dalam proses akuntansi dengan melakukan pengenalan segala transaksi yang ada di dalam perusahaan.
2.      Aktifitas Mencatat
Yaitu suatu kegiatan atau aktivitas dalam proses akuntansi yang dilakukan dengan cara mencatat seluruh transaksi yang terjadi sacara teliti, sistematis dan berurutan.
3.      Aktifitas Komunikasi
Yaitu kegiatan yang diambil terkait dengan adanya suatu laporan akuntansi. Informasi tersebut dalam bentuk laporan keuangan yang digunakan oleh semua pengguna laporan keuangan perusahaan ataupun pihak yang mempunyai kepentingan baik pihak intern perusahaan ataupun pihak diluar perusahaan.

Ilmu Akuntansi sendiri sangat luas cakupan ilmunya, akuntansi digunakan di seluruh transaksi perusahaan dan dalam kehidupan manusia sehari-hari.
Bidang-bidang Akuntansi
Bidang-bidang Akuntansi


1.      Akuntansi Keuangan
Didalam akuntansi keuangan ini mencakup segala pencatatan transaksi-transaksi dalam perusahaan tanpa terkecuali dan melakukan penyusunan laporan secara berkala, dimana dengan laporan tersebut dapat memberikan informasi penting dan bermanfaat bagi pemilik perusahaan serta investor yang tertarik dengan kinerja perusahaan tersebut.
2.      Akuntansi Auditing
Bidang akuntansi auditing ini merupakan akuntansi yang meliputi pemeriksaaan laporan keuangan melalui catatan akuntansi secara bebas, tanpa rahasia. Laporan akuntansi haruslah dapat diuji kebenarannya melalui auditor independent supaya dihasilkan informasi yang benar benar jujur dan berimbang.
3.      Akuntansi Manajemen
Akuntansi manajememn merupakan bidang akuntansi yang menggunakan data historis serta data taksiran dalam membantu pihak manajemen merencanakan operasional perusahaan di masa yang akan datang.
4.      Akuntansi Perpajakan
Meliputi penghitungan semua laporan pajak dalam memberikan solusi ataupun pertimbangan kepada perusahaaan dalam menghitung besaran pajak.
5.      Akuntansi Budgeting
Bidang akuntansi yang dilakukan untuk merencanakan segala aktivitas keuangan ataupun kebutuhan anggaran perusahaan dalam satu periode tertentu serta memberikan perbandingan pada pihak perusahaaan untuk menghitung proyeksi anggaran dengan biaya operasional yang benar-benar harus dikeluarkan perusahaan.
6.      Akuntansi Nirlaba
Akuntansi untuk organisasi nirlaba dilakukan untuk mencatat segala aktivitas organisasi yang tidak mencari keuntungan, seperti organisasi sosial dan keagamaan.
7.      Akuntansi Biaya
Bidang akuntansi bertugas untuk menekankan pemakaian dan penentuan biaya, serta mengendalikan biaya tersebut pada suatu perusahaan industri.
8.      Sistem Akuntansi
Yang dimaksud dengan sistem akuntansi adalah teknik atau metode dengan cara mencatat dan mengolah data akuntansi yang berguna untuk memperoleh pengendalian internal yang baik, dimana pengendalian internal dimaksud dengan sebuah sistem yang bertugas untuk mengendalikan dengan diperoleh karena adanya struktur organisasi yang membagi tugas serta segala sumber daya manusia yang cakap dengan praktek yang sehat.
9.      Akuntansi Sosial
Akuntansi sosial adalah bidang pada akuntansi yang paling terbaru dan lumayan sulit untuk dijelaskan pengertiannya karena akuntansi sosial menyangkut dana kesejahteraan masyarakat.

Dengan demikian maka telah selesai pembahasan kita mengenai pengertian akuntansi, fungsi akuntansi, dan bidang-bidan akuntansi. Jangan lupa untuk mengunjungi artikel yang lain pada blog ini, agar wawasanmu bertambah.


Sumber :